Kamis, 05 Juni 2008

Knowledge Management

Beberapa waktu yang lalu sempat diberitakan bahwa Miranda Gultom baru saja meluncurkan buku yg ada hubungannya dengan Knowledge Management yaitu “Essays in Macroeconomic Policy : The Indonesian Experience.”

Apakah Knowledge Management itu?

(ANTARA News) - Deputi Gubernur Senior Bank Indonesia (BI), Miranda Gultom mengajak semua institusi, termasuk legislatif, eksekutif, maupun swasta untuk meningkatkan knowledge management (KM) sebagai upaya meningkatkan daya saing bangsa.

"KM menekankan pada budaya kerja dalam proses saling berbagi pengetahuan antarsub-sub unit menuju persamaan visi dalam membangun perusahaan," katanya usai menjadi pembicara seminar "Knowledge Management untuk Mendorong Inovasi Guna Meningkatkan Daya Saing", di gedung magister manajemen FE Undip Semarang, Sabtu.

Knowledge Management adalah pendekatan yang tidak instant tapi sistematik. Hal ini dikarenakan dalam memperoleh atau mendapatkan knowledge tersebut kitapun mempunyai tahapan-tahapan, seperti; menyaring dan menyimpan, meng-update, dan menyempurnakannya. Manajemen pengetahuan (Bahasa Inggris: knowledge management) adalah suatu rangkaian kegiatan yang digunakan oleh organisasi untuk mengidentifikasi, menciptakan, menjelaskan, dan mendistribusikan pengetahuan untuk digunakan kembali, diketahui, dan dipelajari di dalam organisasi. Kegiatan ini biasanya terkait dengan objektif organisasi dan ditujukan untuk mencapai suatu hasil tertentu seperti pengetahuan bersama, peningkatan kinerja, keunggulan kompetitif, atau tingkat inovasi yang lebih tinggi.

Teknologi digital memainkan peranan penting dalam hal ini. Kapasitas simpan komputer yang semakin besar, aplikasi perangkat lunak, dan kecanggihan teknologi internet memberikan keleluasaan bagi perusahaan untuk dapat mengolah semua jenis informasi tadi menjadi pengetahuan yang berguna dan bermakna (knowledge management). Knowledge management bukanlah produk aplikasi, melainkan suatu konsep sistem.

Sistem knowledge management yang efektif akan membuat karyawan secara cepat dan mudah menemukan data, informasi, dan pengetahuan lainnya. Sehingga memungkinkan mereka untuk menganalisis informasi secara mudah dan berkolaborasi dengan karyawan lain serta pihak ketiga tanpa dibatasi oleh lokasi serta perbedaan waktu.

Salah satu contoh penerapan knowledge management adalah ITCP (Indonesian Technical Cooperation Programmes). ITCP merupakan proyek yang dikembangkan oleh Sekretariat Kabinet Indonesia. Tujuannya untuk berbagi informasi dan keahlian antara Indonesia dengan negara berkembang lainnya. Aktivitas ITCP meliputi pelatihan; studi kunjungan; pertemuan kelompok yang mencakup area pertanian, pendidikan, informasi, sumber alam, perencanaan keluarga, dan sebagainya.

dari berbagai sumber


Jumat, 11 April 2008

Customer Relationship Management


apa itu CRM?

Berdasarkan hasil baca membaca artikel, membaca blog sana sini dan goggling segala rupa, salah satu sumbernya adalah www.sony-ak.com
.

CRM merupakan singkatan dari Customer Relationship Management, yaitu suatu metodologi, perangkat lunak atau bisa juga dengan memanfaatkan internet dimana sebuah perusahaan bisa mengatur daftar pelanggannya dengan cara yang terorganisasi, means database sangat berperan disini..
CRM melingkupi semua proses bisnis mulai dari penjualan, pemasaran dan jasa atau service yang berhubungan langsung dengan pelanggan.

Intinya CRM adalah suatu cara untuk melakukan analisa perilaku konsumen atau pelanggan jasa kita. Dari analisa ini akhirnya perusahaan bisa mengambil cara melayani pelanggannya secara lebih personal sehingga efeknya pelanggan menjadi loyal kepada kita. Target utama CRM memang bukan customer satisfaction tetapi lebih kepada customer loyality. Pelanggan tidak hanya puas sekali menggunakan produk atau jasa kita tetapi juga akan selalu terus menggunakannya.

Dengan adanya teknologi komputerisasi (information technology) maka CRM menjadi hal yang sangat penting dimana data pelanggan atau konsumen bisa disimpan dalam suatu database beserta perilaku transaksi yang dilakukannya. Sebagai contoh pada suatu Family Club atau Club House memiliki sekian ratus anggota. Semua pelanggan disimpan datanya termasuk tanggal lahir dan lain sebagainya. Ketika salah seorang anggota yang kebetulan hari itu adalah hari ulang tahunnya melakukan check-in dan langsung juga pada saat itu petugas resepsionis Club House mengucapkan selamat ulang tahun kepada anggota tersebut.

ini yang pernah saya alami, bagi anda yang obatholic, vitaminholic atau apotikholic pasti kenal dengan century healthcare,,pada awal pendaftaan menjadi member anda diminta untuk menuliskan nama, alamat, tanggal lahir,,,dll (yaa standar pendaftaran) dan akhirnya anda akan diberi member card.

sebulan kemudian ada yang menghubungi saya tepat pada tanggal lahir saya (bulannya berbeda) dan pembicaraannya :

Caller : Selamat sore mba, kami dari Century cabang xxxxxxx, ini dengan mbak fitriyah?

Saya : Sore,,iya saya sendiri, ada apa mba?

Caller : Kami mau mengucapkan Selamat ulang tahun

Saya : Haaa??ulang tahun, ulang tahun saya masih sebulan lagi

Caller : ooh, maaf mba maaf..sepertinya kami salah input data, angka 6 which is bulan juni, kami input dengan angka 5 (bulan mei)

Saya : oooh begitu, iya, ga apa apa (sambil kaku tahan ketawa)

Caller : Sekali lagi maaf ya mba, tapi karena sudah dekat sebulan lagi, kami tetap mengucapkan selamat ulang tahun

Saya : iya mba terima kasih

Setelah mendapat materi kuliah CRM saya jadi ingat kejadian di atas, saya sangat menghargai usaha Century ini untuk menjaga hubungan baik dengan customer, walaupun salah input data dan lebih awal satu bulan tapi saya merasa diperhatikan, padahal pergi ke centurynya paling 1 bulan sekali atau 2 bulan sekali,hehehehhh but it works, karena selanjutnya saya selalu membeli vitamin atau obat apapun ke apotik ini.

itu sedikit yang saya ketahui tentang CRM, dan ternyata CRM itu ada softwarenya toh (saya baru tau),,silakan bagi yang mau share software dan mengajari CRM, saya terima dengan tangan terbuka

Kamis, 03 April 2008

Rya's Territory

Enjoy your visit ya......

Rabu, 02 April 2008

Management Information System

Sistem informasi adalah aplikasi komputer untuk mendukung operasi dari suatu organisasi: operasi, instalasi, dan perawatan komputer, perangkat lunak, dan data. Sistem Informasi Manajemen adalah kunci dari bidang yang menekankan finansial dan personal manajemen. Sistem Informasi Penjualan adalah suatu sistem informasi yang mengorganisasikan serangkaian prosedur dan metode yang dirancang untuk menghasilkan, menganalisa, menyebarkan dan memperoleh informasi guna mendukung pengambilan keputusan mengenai penjualan.

Teknologi Informasi dlihat dari kata penyusunnya adalah teknolohi dan informasi. Secara mudahnya teknologi informasi adalah hasil rekayasa manusia terhadap proses penyampaian informasi dari pengirim ke penerima sehingga ebih cepat,lebih luas penyebarannya dana lebih lama penyimpanannya.

  • Hubungan teknologi informasi dengan dunia usaha sangat erat kaitannya mengingat teknologi informasi dan sistem informasi berfungsi mendukung struktur organisasi setiap perusahaan, yang pada gilirannya akan memperlancar keseluruhan proses internal di level perusahaan dan akan memperkuat daya saing perusahaan
  • Sistem informasi berfungsi untuk mengatur orang, data, proses, komunikasi dan teknologi informasi yang berinteraksi untuk mendukung dan meningkatkan operasi bisnis juga sekaligus memberikan dukungan terhadap pemecahan masalah serta pengambilan keputusan yang dibutuhkan oleh manajemen

Keuntungan SI dan TI dalam suatu perusahann akan menghasilkan Perusahaan Virtual yaitu perusahaan yang menggunakan jaringan komputer dan teknologi informasi unuk membawa masyarakat dengan kemampuan – kemampuan khusus bekerja bersama – sama mengerjakan satu proyek meski secara fisik lokasi mereka terpisah.

Keuntungan dari kantor Virtual tersebut diantaranya adalah :

  • Pengurangan Biaya Fasilitas
  • Pengurangan Biaya Peralatan
  • Jaringan Komunikasi Formal
  • Pengurangan Penghentian Kerja
  • Kontribusi Sosial
  • Respon Lebih Cepat terhadap Kebutuhan Konsumen
  • Membawa Pegawai Virtual memenuhi kewajiban –kewajiban untuk keluarga mereka

Blogger

Blog ini adalah blog ketiga yang saya buat dalam rangka memenuhi tugas mata kuliah MIS
  • Blog pertama ada di multiply, yg ini dalam keadaan koma karena jarang sekali di update. tidak saya sebutkan alamatnya karena isinya harus diayak dengan ayakan berdiameter super kecil, seperti yang ada di laboratorium Teknik Sipil, jurusan yang saya ambil sebelum masuk ke Teknik Industri
  • nah, ini deh blog ketiga..yang ketiga ini agak serius karena berhubungan dengan mata kuliah, yang berartu juga menyangkut masa depan ;))

Selasa, 01 April 2008

Orang yang langka sekarang ini...

Selesai berlibur dari kampung, saya harus kembali ke Jakarta. Mengingat jalan tol yang juga padat, saya menyusuri jalan lama. Terasa mengantuk, saya singgah sebentar di sebuah restoran. Begitu memesan makanan, seorang anak lelaki berusia lebih kurang 12 tahun muncul di depan.

"Abang mau beli kue?" Katanya sambil tersenyum. Tangannya segera menyelak daun pisang yang menjadi penutup bakul kue jajanannya. "Tidak Dik, Abang sudah pesan makanan," jawab saya ringkas. dia berlalu.

Begitu pesanan tiba, saya langsung menikmatinya. Lebih kurang 20 menit kemudian saya melihat anak tadi menghampiri pelanggan lain, sepasang suami istri sepertinya. Mereka juga menolak, dia berlalu begitu saja.

"Abang sudah makan, tak mau beli kue saya?" tanyanya tenang ketika menghampiri meja saya.

"Abang baru selesai makan Dik, masih kenyang nih," kata saya sambil menepuk-nepuk perut. Dia pergi, tapi cuma di sekitar restoran. Sampai di situ dia meletakkan bakulnya yang masih penuh. Setiap yang lalu dia tanya, "Tak mau beli kue saya Bang, Pak... Kakak atau Ibu." Molek budi bahasanya.

Pemilik restoran itupun tak melarang dia keluar masuk restorannya menemui pelanggan. Sambil memperhatikan, terbersit rasa kagum dan kasihan di hati saya melihat betapa gigihnya dia berusaha. Tidak nampak keluh kesah atau tanda-tanda putus asa dalam dirinya, sekalipun orang yang ditemuinya enggan membeli kuenya.

Setelah membayar harga makanan dan minuman, saya terus pergi ke mobil. Anak itu saya lihat berada agak jauh di deretan kedai yang sama. Saya buka pintu, membetulkan duduk dan menutup pintu. Belum sempat saya menghidupkan mesin, anak tadi berdiri di tepi mobil.
Dia menghadiahkan sebuah senyuman. Saya turunkan kaca jendela. Membalas senyumannya.

"Abang sudah kenyang, tapi mungkin Abang perlukan kue saya untuk adik- adik, Ibu atau Ayah abang," katanya sopan sekali sambil tersenyum.

Sekali lagi dia memamerkan kue dalam bakul dengan menyelak daun pisang penutupnya.

Saya tatap wajahnya, bersih dan bersahaja. Terpantul perasaan kasihan di hati. Lantas saya buka dompet, dan mengulurkan selembar uang Rp 20.000,- padanya.
"Ambil ini Dik! Abang sedekah... Tak usah Abang beli kue itu." Saya berkata ikhlas karena perasaan kasihan meningkat mendadak.
Anak itu menerima uang tersebut, lantas mengucapkan terima kasih terus berjalan kembali ke kaki lima deretan kedai. Saya gembira dapat membantunya.

Setelah mesin mobil saya hidupkan. Saya memundurkan. Alangkah terperanjatnya saya melihat anak itu mengulurkan Rp 20.000,- pemberian saya itu kepada seorang pengemis yang buta kedua-dua matanya. Saya terkejut, saya hentikan mobil, memanggil anak itu.
"Kenapa Bang, mau beli kue kah?" tanyanya.

"Kenapa Adik berikan duit Abang tadi pada pengemis itu? Duit itu Abang berikan ke Adik!" kata saya tanpa menjawab pertanyaannya.

"Bang, saya tak bisa ambil duit itu. Emak marah kalau dia tahu saya mengemis. Kata emak kita mesti bekerja mencari nafkah karena Allah. Kalau dia tahu saya bawa duit sebanyak itu pulang, sedangkan jualan masih banyak, Mak pasti marah. Kata Mak mengemis kerja orang yang tak berupaya, saya masih kuat Bang!" katanya begitu lancar. Saya heran sekaligus kagum dengan pegangan hidup anak itu. Tanpa banyak soal saya terus bertanya berapa harga semua kue dalam bakul itu.

"Abang mau beli semua kah?" dia bertanya dan saya cuma mengangguk. Lidah saya kelu mau berkata. "Rp 25.000,- saja Bang...." Selepas dia memasukkan satu persatu kuenya ke dalam plastik, saya ulurkan Rp 25.000,-. Dia mengucapkan terima kasih dan terus pergi. Saya perhatikan dia hingga hilang dari pandangan.

Dalam perjalanan, baru saya terpikir untuk bertanya statusnya. Anak yatim kah? Siapakah wanita berhati mulia yang melahirkan dan mendidiknya? Terus terang saya katakan, saya beli kuenya bukan lagi atas dasar kasihan, tetapi rasa kagum dengan sikapnya yang dapat menjadikan kerjanya suatu penghormatan. Sesungguhnya saya kagum dengan sikap anak itu. Dia menyadarkan saya, siapa kita sebenarnya.